Kambing potong yang akan dihasilkan sangat ditentukan oleh kambing bakalan yang tersedia. Kambing bakalan sebagai ternak potong dapat berasal dari anak-anak kambing lepas sapih, yaitu kambing muda berumur sekitar 8 bulan. Anak kambing jantan lebih cocok digemukkan menjadi ternak potong bila dibandingkan dengan kambing betina karena memiliki pertambahan bobot badan lebih cepat. Anak kambing betina lebih cocok digunakan untuk mempertahankan atau meningkatkan populasi kambing.
Anak kambing lepas sapih memiliki fase pertumbuhan cepat karena responsif terhadap pemberian pakan. Namun demikian tetap harus dilakukan pemilihan kambing bakalan yang akan digemukkan. Adapun karakteristik yang harus diperhatikan adalah anak kambing lepas sapih sebaiknya berbulu sedikit (pende), tangguh, tersedia sepanjang tahun sehingga dagingnya dapat diproduksi sepanjang tahun, dan persentase karkasnya relatif tinggi, yaitu dapat mencapai 50%-55% dari bobot tubuh.
